Makassar, mtrinews.id – Pemerintah Kota Makassar bersama Kedutaan Besar (Kedubes) Kerajaan Arab Saudi dan Yayasan I-Salam berhasil memecahkan rekor MURI di acara buka puasa bersama yang digelar Rabu (13/3/2024) di Anjungan Pantai Losari Makassar.
Rekor yang dipecahkan adalah Buka Puasa Terpanjang. Setelah pihak dari official MuRI melakukan pengukuran, warga yang berbuka puasa di Pantai Losari sepanjang 2,140 km dari target 2,5 km.
Walaupun tidak memenuhi target sepanjang 2,5 km, namun acara buka puasa bersama itu tetap berhasil memecahkan rekor Indonesia. Buka puasa bersama ini dihadiri oleh Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto beserta kepala OPD, camat dan lurah.
Juga melibatkan Pj RT/RW, LPM, Dewan lorong, 1000 komunitas ojol di Makassar, serta 1500 kuota yang disiapkan untuk masyarakat umum.
Sementara dari Kedutaan Besar Arab Saudi, hadir Kepala Atase Agama dan Pendidikan Kedutaan Besar Arab Saudi Syekh Ahmad Al Hazimi, Dr Ibrahim Hassan Al-Maasy, Tim Media Atase Agama Meshal Abdullah Al-Juhany dan Jalak Ahmed Al Malkiy.
Acara ini juga dihadiri Forkopimda lingkup Pemkot Makassar dan perwakilan dari Pemprov Sulsel.
Wali Kota Makassar Danny Pomanto merasa sangat terhormat atas dipilihnya Makassar sebagai lokasi buka puasa terpanjang.
“Terima kasih atas kehormatan dipilihnya Makassar jadi buka puasa terpanjang untuk memecahkan rekor MURI,” ucap Danny Pomanto.
Persiapan dilakukan kurang dari tiga hari, kata Danny. Namun semangat dan antusias masyarakat ikut dalam buka puasa ini sangat tinggi.
Pemkot Makassar, kata Danny, ikut berkontribusi untuk memfasilitasi 10 ribu masyarakat yang ikut berbuka puasa di tempat kebanggan Kota Makassar ini.
“Jangankan 10 ribu, 15 ribu pun kita bisa menerima di tempat yang kita banggakan Pantai Losari ini,” ucap Danny Pomanto.
Menurutnya, kegiatan seperti ini selaras dengan semangat Pemerintah Kota Makassar untuk memperkuat semua umat.
Pemkot Makassar punya program Jagai Anakta, juga menyekolahkan anak-anak lorong menjadi tahfiz guna mengisi ruang-ruang kota dengan Al-Qur’an menjadi cahaya. Pada momentum ini, Danny juga meminta doa agar Kota Makassar dan masyarakatnya terhindar dari marabahaya.
